Praktik Sijundai tetap menjadi bagian dari warisan budaya dan kepercayaan masyarakat tertentu, meskipun dianggap kontroversial dan tidak dapat dipahami oleh masyarakat modern yang lebih cenderung rasional dan skeptis terhadap hal-hal yang bersifat ghaib dan mistis.
3. Misteri Sibigau
Sibigau adalah makhluk yang diyakini oleh masyarakat sebagai penjaga gerombolan babi yang memiliki kecepatan berlari. Makhluk ini memiliki wujud mirip monyet dengan bulu, tetapi wajahnya menyerupai manusia.
BACA JUGA:Misteri Makhluk 'Bunian' dan 'Uhang Pandak' di Daerah Bengkulu dan Jambi
Salah satu ciri khasnya adalah memiliki kaki dengan tumit terbalik dan lebih pendek dibandingkan manusia pada umumnya.
Berdasarkan data di atas, Sibigau dianggap sebagai sosok yang memiliki tugas dan peran khusus dalam menjaga gerombolan babi.
Kecepatan berlari Sibigau diyakini membantu dalam melindungi dan mengawasi babi-babi tersebut dari berbagai ancaman atau bahaya.
Meskipun memiliki penampilan yang mirip monyet, kemiripan wajah dengan manusia membuat makhluk ini menjadi lebih misterius dan menakutkan dalam keyakinan masyarakat.
BACA JUGA:Pertemuan Misterius di Gunung Keramat, Rama dan Bunian Jawa Barat
Ciri kaki dengan tumit terbalik dan lebih pendek dari manusia pada umumnya menambah aspek mistis dalam mitos Sibigau.
Keunikan ini menciptakan gambaran makhluk supranatural yang sulit ditemukan dalam dunia nyata, menambahkan keajaiban dan keangkeran dalam cerita rakyat.
4. Misteri Hantu Blau
Hantu Blau merupakan sebutan untuk makhluk halus atau hantu yang menghuni rumah tua yang terbengkalai dan tidak terurus di masyarakat Minangkabau, Sumatera.
Sebuah rumah tua yang ditinggalkan begitu saja sering dianggap sebagai rumah hantu karena diyakini dapat mengundang makhluk halus untuk menempatinya.
Dalam keyakinan masyarakat Minangkabau, Hantu Blau tidak hanya terbatas pada rumah yang ditinggalkan.