Orang Bunian Menurut Al-Qur’an? Simak Penjelasan tentang Malaikat, Jin, dan Setan Berikut!

Minggu 30-07-2023,07:55 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

Meskipun perkembangan teknologi dan modernisasi telah mengubah cara pandang banyak orang, kepercayaan dan tradisi mengenai bunian masih berlanjut di beberapa wilayah.

Ini mencerminkan kekayaan warisan budaya dan spiritual masyarakat yang tumbuh dari generasi ke generasi. 

Dilansir dari NU.OR.ID dalam artikel yang berjudul Penjelasan Makhluk Jin dalam Al-Qur’an dituliskan, Al-Qur'an sebagai kitab suci umat Islam dan sumber rujukan utama membahas berbagai hal dalam kehidupan, baik di dunia maupun di akhirat.

Al-Qur’an juga sarat dengan keterangan-keterangan ilmu pengetahuan.

BACA JUGA:Orang Bunian di Sumatera: Misteri Makhluk Halus Penunggu Alam Gaib, Cek Asal-usulnya!

Salah satu pengetahuan yang diterangkan Al-Qur’an ialah makhluk halus, baik malaikat, jin, hingga setan.

Ketiga makhluk tersebut ditulis oleh Pakar Tafsir Al-Qur’an Muhammad Quraish Shihab dalam ketiga bukunya tentang malaikat, jin, dan setan dalam Al-Qur’an.

Dalam buku tentang Malaikat tersebut, Quraish Shihab berupaya menerangkan bahwa hanya orang-orang istimewalah yang dapat merasakan langsung kehadiran malaikat.

Hal ini terjadi ketika Muhammad yang saat itu berumur 40 tahun merasakan kehadiran makhluk saat dirinya berkontemplasi di Gua Hira.

BACA JUGA:Orang Bunian Sumbar: Berikut Legendanya di Sumatera Barat

Saat itu malaikat jibril menghampiri Muhammad dengan membawa wahyu pertama dari Allah.

Adapun tentang makhluk bernam Jin ini, Quraish Shihab menjelaskan bahwa jin secara harfiah bermakna sesuatu yang tersembunyi.

Makna tersebut menunjukkan bahwa jin merupakan makhluk halus.

Sifat halusnya jin bisa menyerupai manusia secara fisik, namun manusia sendiri tidak bisa melihat jin secara kasat mata kecuali diterangkan oleh Quraish Shibab orang tersebut mempunyai kemuliaan dan keistimewaan.

BACA JUGA:Orang Bunian di Sumatera: Misteri Makhluk Halus Penunggu Alam Gaib, Cek Asal-usulnya!

Salah satu dasar pokok keimanan seorang Muslim ialah percaya pada hal-hal ghaib.

Kategori :