SUMATERA SELATAN, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Jadi Incaran Sejarawan dan Peneliti, Bukti Kejayaan Kerajaan Sriwijaya.
Sriwijaya, sebuah kerajaan maritim yang pernah berkuasa di wilayah Nusantara, telah menjadi subjek kekaguman dan keingintahuan bagi para sejarawan dan peneliti sejarah.
Kekayaan budaya dan sejarahnya yang luar biasa membuat Sriwijaya menjadi salah satu peradaban yang paling menarik di Asia Tenggara.
BACA JUGA:Jarang Diketahui! Ini 7 Fakta Menarik Idul Adha
Berlokasi di pulau Sumatra, Sriwijaya mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-7 hingga ke-13 Masehi. Terletak strategis di jalur perdagangan maritim antara India, Tiongkok, dan Asia Tenggara, Sriwijaya menjadi pusat perdagangan yang menghubungkan berbagai kerajaan dan negara di wilayah tersebut.
Dengan kendali atas Selat Malaka, Sriwijaya memonopoli perdagangan rempah-rempah yang sangat berharga.
Selain menjadi pusat perdagangan, Sriwijaya juga merupakan pusat kebudayaan dan agama. Agama Buddha berkembang pesat di kerajaan ini, dan Sriwijaya menjadi salah satu pusat penyebaran agama Buddha di Asia Tenggara. Kuil-kuil Buddha yang megah dan arsitektur yang indah menjadi simbol kebesaran Sriwijaya.
BACA JUGA:10 Tradisi Unik Idul Adha, Manten Sapi Sampai Jemur Kasur
Namun, kejayaan Sriwijaya tidak hanya terletak pada bidang ekonomi dan agama. Kerajaan ini juga memiliki armada laut yang kuat dan terorganisir dengan baik. Armada Sriwijaya tidak hanya digunakan untuk menjaga keamanan wilayah perdagangannya, tetapi juga melakukan ekspedisi maritim dan menjelajahi daerah-daerah jauh seperti Jawa, Bali, Filipina, dan bahkan sejauh Samudra Hindia.
Keberanian dan ketangguhan mereka di laut membuat Sriwijaya dihormati dan diperhitungkan oleh kerajaan-kerajaan lain di kawasan tersebut.
Namun, pada abad ke-13 Masehi, Sriwijaya mulai mengalami kemunduran.
Serangan dari kerajaan-kerajaan lain dan perubahan dalam jalur perdagangan mengakibatkan kehilangan kekuasaan Sriwijaya.
BACA JUGA:Batu Mulia Ini Dianggap Wakili Bulan Kelahiran, Cek Punya Mu!!
Lambat laun, kerajaan ini terpecah-belah dan kehilangan kejayaannya.
Seiring berjalannya waktu, Sriwijaya pun terlupakan dan tersimpan dalam buku-buku sejarah.