BACA JUGA:Sambut HUT Bhayangkara Ke-77, Kapolres Adakan Turnamen Bulutangkis
Seperti namanya, tipe ini adalah penyerang dengan versi lebih bertahan. Biasanya, para pelatih akan memakai tipe penyerang ini jika bermain lebih bertahan dengan tujuan membantu pertahanan agar tak kewalahan.
Tentunya stamina adalah hal utama yang harus dimiliki pemain tipe ini, karena mereka dituntut bekerja lebih ekstra yakni menyerang dan bertahan.
Contoh pemain tipe ini yakni Roberto Firmino dan Dirk Kuyt.
5. Deep Lying Forward
BACA JUGA:Manchester City Juarai UCL, Ini Dia Para Pemenang Kompetisi Eropa Musim 2022/2023!
Punya ketangguhan untuk berduel dengan bek lawan, kreativitas mencetak gol, dan kemampuan duel udara yang baik menjadi ability pemain tipe ini.
Tak jauh berbeda seperti Target Man, mereka lebih sering menunggu di kotak pinalti lawan. Contoh pemain bertipe DLF ada Erling Halaand dan Harry Kane.
6. Advance Forward
Pemain ini punya karakter dan ability yang sama seperti Poacher, yakni menunggu di kotak pinalti dan menjadi sasaran umpan. Bedanya AF punya kemampuan olah bola yang lebih bagus.
Mereka juga tak segan turun dan membantu pertahanan. Pemain bertipe ini ada Luis Suarez, Fernando Torres, dan Robert Lewandowski.
BACA JUGA:Buka Suara Terkait Keputusanya Bergabung Ke Inter Miami, Messi: 'Aku Lelah'
7. Complete Forward
Singkatnya penyerang ini adalah tipe pemain serbabisa. Baik dalam posisi penyerang tunggal ataupun sayap.
Mereka bisa membuka ruang bagi rekan setim, juga pemberi umpan yang bagus. Dalam urusan mencetak gol, pemain tipe ini tak perlu diragukan lagi, mereka juga punya kemampuan menggiring bola diatas rata-rata.
Lionel Messi dan Neymar Jr adalah 2 contoh dari pemain bertipe ini. (cw1)