BENGKULU, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Jimmylian Pratama (22), karyawan Indomaret Jalan Samsul Bahrun Kelurahan Bentiring Kecamatan Muara Bangkahulu, menjadi korban pengeroyokan, Jumat (21/4/2023) lalu.
Warga Kelurahan Sawah Lebar Baru Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu ini, diduga dikeroyok 1 keluarga.
Atas kejadian itu, korban Jimmylian Pratama, melaporkan apa yang dia alami itu ke Polsek Muara Bangkahulu.
Kepada wartawan, Jimmy menuturkan mengalami luka memar di beberapa bagian tubuh akibat pengeroyokan itu.
BACA JUGA:Pendeta Dikeroyok Sesama Pendeta, Ini Pasalnya!
Kronologi pengeroyokan itu diiceritakan karyawan Indomaret ini, berawal saat ada seorang emak-emak datang dengan tujuan membayar tagihan Indihome ke tempatnya bekerja.
Saat membayar tagihan tersebut, ada selisih harga yakni harga tagihan yang biasa dibayarkan emak-emak tersebut sebesar Rp320 ribu.
BACA JUGA:Viral, Video Mahasiswa Dikeroyok di Kantin Kampus
Namun, saat akan membayar, tagihan berjumlah Rp342 ribu. Lantaran ada selisih harga tersebut, si emak-emak tak terima.
Versinya karyawan Indomaret ini, emak-emak tersebut justru menuduh pihak Indomaret menaikan harga.
BACA JUGA:Tahanan Polres Empat Lawang Tewas Dikeroyok Dalam Sel, 3 Ditetapkan Sebagai Tersangka
Jelas saja, sebagai karyawan Indomaret Jimmy membantah tudingan yang dilayangkan emak-emak tersebut.
Saat itula, si emak-emak ini menelepon beberapa anggota keluarganya.
BACA JUGA:Dokter Jaga Diseret, Dicekik dan Dibanting ke Lantai, Pelakunya Sudah Ditangkap