LONDON, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - English Premier League (EPL) telah memasuki pekan ke 29. Itu artinya tinggal butuh 9 pekan lagi untuk mendapatkan pemenangnya.
Kebetulan EPL pekan ke 29 ini bertepatan dengan bulan Suci Ramadhan.
Disebabkan sudah banyak pemain muslim di EPL dan biasanya mereka tetap berpuasa di tengah agenda pertandingan mereka.
Hal itu membuat penyelenggara EPL mengeluarkan aturan resmi dan berlaku selama Ramadhan.
BACA JUGA:La Nyalla Janjikan Dana Segar Bagi Asprov dan Klub-klub Liga.
Peraturan ini menyuruh agar perangkat pertandingan, khususnya wasit membolehkan pemain muslim yang sedang berpuasa untuk buka puasa di tengah laga.
Uniknya, di musim-musim sebelumnya aturan ini tak ada dan baru diterapkan musim ini selama Ramadhan.
Namun, momen seperti ini pernah terjadi 2 musim lalu dipertandingan Leicester City melawan Crystal Palace.
Dilaga itu kedua tim telah bersepakat agar memberikan jeda bagi pemain mereka yang berpuasa untuk buka puasa di tengah laga.
BACA JUGA:Persija Sukses Puncaki Klasemen Liga 1
Graham Scott yang menjadi pengadil lapangan mengatakan akan ada jeda permainan untuk mengizinkan Wesley Fofana dan Cheikhkou Kouyate berbuka puasa ramadan di tengah pertandingan.
Vicente Guaita yang saat itu menjadi kiper Crystal Palace mencoba menunda melakukan tendangan gawang untuk memberi waktu kepada Fofana dan Kouyate membatalkan puasanya.
Berkaca dari momen tersebut, pihak EPL akhirnya meembuat aturan resmi untuk hal ini. (cw1)