EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Novel Bimantara Pendekar Kaki Satu adalah sebuah cerita kolosal karya Hengki Kumayandi yang menggunakan nama pena Hakayi dalam novelnya.
Diketahui bahwa Hakayi adalah putra daerah asli dari Desa Talang Benteng, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang.
Novel ini diterbitkan secara digital di aplikasi Goodnovel.
BACA JUGA:6 Daftar Penulis dari Empat Lawang, 3 Diantaranya Stay di Kampung Halaman
Setelah dikontrak secara ekslusif di aplikasi tersebut, rupanya novel ini mendapatkan sambutan positif dari para pembaca di sana.
Hingga saat ini, novel Bimantara Pendekar Kaki Satu menjadi salah satu novel genre pendekar yang best seller dan masuk nominasi Goodnovel Vaganza sebagai nominasi novel terfavorit di tahun 2022.
Novel Bimantara Pendekar Kaki Satu bercerita tentang seorang remaja pincang yang hidup di zaman dahulu yang memiliki cita-cita ingin menjadi pendekar terhebat di Nusantara bernama Bimantara.
Namun kepincangannya membuat orang-orang tidak percaya kalau Bimantara dapat memuwudkan impiannya.
BACA JUGA:Tidak Harus Bepengetahuan luas, Ini Kiat-Kiat Menjadi Penulis Pemula Dijamin Sukses
Saat sebuah perguruan terbesar membuka penerimaan murid baru, Bimantara mencoba mendaftar ke sana, meski orang tuanya melarang karena yakin Bimantara tidak akan diterima, akhirnya Bimantara nekad untuk memasuki perguruan itu.
Semua orang akhirnya tercengang melihat Bimantara diterima perguruan itu. Perguruan itu adalah Perguruan Matahari, sudah terkenal melahirkan pendekar-pendekar terhebat pada abad itu.
Cerita mengalir bukan hanya seputar unjuk kekuatan ilmu bela diri saja, tapi juga mengandung pesan moral yang baik untuk pembaca.
Setiap kali Bimantara berinteraksi dengan gurunya yang bernama Ki Walang, gurunya tersebut kerap memberi petuah-petuah pada Bimantara agar menjalankan hidup dengan baik dan benar.
BACA JUGA:10 Rekomendasi Novel Cerita Hukum dan Politik
Selain itu ada juga tentang cinta. Persahabatan Bimantara dengan Dahayu sejak kecil hingga remaja, membuat benih-benih cinta tumbuh di hati Bimantara hingga mereka sama-sama berguru di perguruan matahari.