EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.COM - Warga pengguna jalan mengeluhkan kondis Jalan Desa Tanjung Kupang Baru, Dusun lll Sungai Jernih yang baru saja selesai direhab.
Pasalnya, badan jalan tergenang air setinggi lutut orang dewasa lantaran diguyur hujan, Minggu (2/10), yang berdampak pada perjalanan warga desa keluar/masuk dari dan ke dusun itu terhambat.
Keluhan itu disampaikan salah seorang warga Dusun lll Sungai Jernih Desa Tanjung Kupang Baru, Kecamatan Tebing Tinggi, Baharudin.
Dia menjelaskan, jalan di dusunya tergenag air lantaran diguyur hujan yang menyebabkan terhambatnya perjalanan dirinya menuju dusun tetangga.
"Pagi tadi kami keluar menuju dusun tetangga yaitu dusun ll Tanjung Kupang Baru. Di tengah perjalanan kami mendapati genagan air yang cukup tinggi disebabkan guyuran hujan tadi malam," jelasnya.
Disampaikannya, penyebab genangan air tersebut, tidak adanya parit pembuangan air pada jalan yang baru saja direhab tersebut. Sehingga membuat air menggenang hingga ke badan jalan.
Masih dikatakannya, adanya genagan air di pertengahan jalan menuju Dusun ll Tanjung Kupang Baru tersebut, membuat dirinya bersama warga lainnya yang hendak melintas harus menurunkan kecepatan laju kendarakan jika tidak ingin terjadi kecelakaan.
"Ada juga yang terpaksa mengurungkan perjalanan, putar balik mengurungkan perjalanan ke Dusun ll dan Dusun l Tanjung Kupang Baru," katanya.
Terpisah, Kepala Desa Tanjung Kupang Baru, Jumadi saat dikomfirmasi membenarkan adanya genagan air yang cukup tinggi di ruas jalan menuju Dusun Sungai Jernih Desa Tanjung Kupang Baru.
"Ya, ada laporan warga adanya genagan air di salah satu akses jalan dusun di Desa Tanjung Kupang Baru yang menyebabkan terhambatnya aktifitas warga," ucapnya. (*)