RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID, SEKAYU - Nahas dialami Pujionto (30), seorang pegawai honor di Dinas Sosial Dinsos Musi Banyuasin mengalami luka tusuk di bagian pelipis kanan dan punggung itu setelah ditusuk dugaan orang terlantar, Jumat (17/6/2022) sekira pukul 10 30 WIB di jalan Merdeka Kelurahan Kayu Are Kecamatan Sekayu.
Saat ini korban diberikan perawatan secara intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu.
Berdasarkan informasi didapatkan di lapangan, sebelum terjadinya peristiwa berdarah yang nyaris menewaskan pegawai Dinsos ini bermula seorang yang diduga terlantar itu pada Jumat pagi didapati sedang tiduran di teras salah satu rumah warga di Jalan Kolonel Wahid Udin Kelurahan Serasan Jaya Kecamatan Sekayu.
Melihat hal itu salah seorang warga melaporkan ke pihak Satuan Pol PP Muba, setelah menerima laporan pihak Pol PP menyambangi warga terlantar itu dan berusaha mengamankan kemudian langsung dibawah ke Dinsos Muba.
Setelah sampai di Dinsos warga terlantar ini diperlakukan dengan baik dengan dikasih makan lalu disuruh membersihkan diri atau mandi.
Namun pada saat menuju ke kamar mandi yang diantar oleh seorang pegawai honor Dinsos secara tiba tiba warga terlantar ini mengeluarkan benda tajam jenis gunting dari dalam saku celana dan langsung menusuk pegawai honor Dinsos.
"Mendapatkan perlakuan tersebut pegawai kita berteriak meminta pertolongan," ujarnya.
Mendengar jeritan korban para pegawai di lingkungan Dinsos langsung berhamburan keluar berusaha memberikan pertolongan.
Sementara warga terlantar yang melakukan penusukan dikejar warga serta langsung diamankan oleh anggota Polres Muba.
"Saat ini pegawai kita di Dinsos sudah diberikan perawatan ke RSUD Sekayu sementara dugaan pelaku informasinya sudah diamankan di Mapolres Muba," kata Kapolres Muba AKBP Alamsyah Pelupesy SH SIK MSi, melalui Kasat Reskrim AKP Dwi Rio Andrian SIK.
Lanjut Dwi Pelaku penganiayaan saat ini sudah diamankan dan dilakukan penyidikan lebih lanjut Selanjutnya berkoordinasi dengan Dinas Sosial setempat jelas Kasat Reskrim. (harianmuba)