Budaya di Empat Lawang: Cerita Makam Puyang Gadis di Kecamatan Tebing Tinggi, Asal Usul Kutukan Semua Gadis Ca

EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Mengutip dari buku yang berjudul Kebudayaan Kabupaten EMPAT LAWANG Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati (Budaya Benda dan Tak Benda) yang ditulis oleh Anita Silvia, seorang pemudi asli dari Kabupaten EMPAT LAWANG.

Makam Puyang Gadis terletak di Kupang Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan.

Legenda dari Puyang Gadis sangat terkenal di Kabupaten Empat Lawang. 

Sampai saat ini masyarakat Empat Lawang percaya bahwa makam Puyang Gadis meninggalkan kutukan kepada anak cucunya yang ada di Kupang. 

BACA JUGA:Hikayat Hang Tuah: Simbol Kepahlawanan, Kesetiaan, dan Keberanian Masyarakat Melayu

Makam Puyang Gadis dibuatkan batas dan atap agar tak sembarang orang bisa masuk ke area makam. 

Di sekitar makam terdapat beberapa sisir  yang sengaja diletakkan warga Kupang sebagai bentuk kepedulian terhadap makam tersebut.

Tak jarang di zaman yang sudah modern ini, orang-orang berziarah ke makam Puyang Gadis dengan maksud meminta sesuatu. 

Melansir dari anitalukman.blogspot.com Puyang Gadis adalah salah satu legenda yang sangat terkenal di setiap sudut Empat Lawang. 

BACA JUGA:Balon dan Spanduk 'Bye-bye Honorer' Dilepas PPPK Guru di Lahat, Jadi Bentuk Penantian 20 Tahun

Semua masyarakat Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati mengetahui tentang legenda tersebut. 

Dari segi penamaan tokoh terdapat banyak versi cerita legenda yang ada di masyarakat. 

Namun demikian tak menghilangkan esensi sebenarnya dari legenda Puyang Gadis.

Berawal dari sebuah kisah seorang gadis nan cantik jelita yang lahir di Kupang. 

Sumber: